Merawat kulit dengan menggunakan bahan-bahan yang ada di dapur kini memang telah menjadi hal yang sangat lazim dilakukan. Mulai dari buah, sayur, telur, susu, oatmeal, hingga baking soda, ada saja manfaat kecantikan yang dapat diperoleh dari bahan-bahan tersebut. Selain itu, rupanya ada juga bahan dapur lainnya yang sangat populer dan kerap dianggap sebagai holy grail oleh sebagian skin care enthusiast. Yup! Apalagi kalau bukan yaitu cuka apel.
Meskipun tergolong agak jarang digunakan dalam masakan Indonesia, namun cuka apel adalah bahan dapur yang kerap digunakan sehari-hari di Amerika dan beberapa negara lainnya. Sebagian dari pembaca setia Beauty Journal mungkin juga sudah sempat mendengar bahwa saat digunakan sebagai toner, cuka apel dapat membantu mengatasi jerawat dan membuat kulit jadi lebih bersih! Nah, jika Anda penasaran dan tertarik untuk mencoba toner cuka apel, coba deh ketahui dulu lima hal berikut ini!
1. Terdapat Beberapa Jenis Cuka Apel
Sebelum menentukan brand pilihan, apakah Anda sudah tahu kalau sebenarnya cuka apel sendiri terdiri dari berbagai pilihan? Yup, tidak hanya satu, namun terdapat beberapa pilihan jenis cuka apel! Mulai dari unfiltered, filtered, unpasteurized, raw, serta organic. Nah, jika Anda berencana untuk menggunakan cuka apel, pilihlah cuka apel raw, unfiltered, dan jika memungkinan, organic, di mana masih terdapat ‘mother‘ alias serat halus berwarna gelap yang berada di dasar botol yang diketahui kaya akan bakteri baik dan enzim.
2. Belum Terbukti Secara Ilmiah
Di samping kepopuleran penggunaan cuka apel untuk tujuan kecantikan sebagai toner, sebenarnya belum terdapat jumlah studi signifikan yang memvalidasi bahwa cuka apel benar-benar bermanfaat untuk kesehatan kulit dan aman untuk digunakan sehari-hari. Meskipun begitu, terdapat beberapa studi, termasuk studi ini yang menyebutkan bahwa cuka apel memiliki kemampuan antibakteri dan antifungal yang kuat dan efektif. Sayangnya, masih perlu dilakukan riset mendalam untuk mencari tahu kelebihan dan kekurangan pennggunaan cuka apel sebagai antibakteri.
3. Memiliki Fungsi Antibakteri yang Diyakini dapat Membantu Mengatasi jerawat
Nah, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, hasil riset menunjukkan bahwa cuka apel memiliki kemampuan antibakteri yang sangat efektif, termasuk untuk mengatasi propionibacterium acnes atau p. acnes, bakteri yang menjadi penyebab jerawat. Kemampuan antibakteri ini berasal dari kandungan acetic acid, lactic acid, citric acid, dan succinic acid yang mampu membunuh bakteri pada wajah.
4. Menuai Ulasan Positif dari Para YouTuber
Liah Yoo, beauty influencer sekaligus founder dari Krave Beauty adalah salah satu dari deretan YouTuber yang memberikan ulasan positif dari pengalamannya menggunakan cuka apel sebagai toner. Dalam video YouTube-nya, Liah Yoo menyebutkan kalau cuka apel memiliki efek eksfoliasi dan antibakteri yang baik untuk kulit berjerawat. Namun, ia juga menekankan bahwa sebaiknya cuka apel tidak digunakan setiap hari dan hanya digunakan sekali dalam seminggu saja agar tidak mengiritasi dan membunuh bakteri baik yang ada pada kulit.
Selain Liah Yoo, Alycia Grayce, MamiChula8153, serta Nofita dari Pita’s Life, juga termasuk ke dalam deretan YouTuber yang berterima kasih pada cuka apel untuk menjaga kulit mereka tetap bersih dari jerawat. Meskipun didominasi dengan ulasan positif, namun tidak sedikit juga lho yang ternyata kurang cocok dengan racikan toner dari cuka apel ini. Malah, kulitnya malah semakin berjerawat. Jika Anda tetap ingin mencoba cuka apel sebagai toner, pastikan sudah mengikuti petunjuk penggunaannya dengan benar, ya!
5. Harus Diencerkan Terlebih Dahulu
Selain memilih jenis cuka apel yang tepat, satu hal lain yang tidak kalah penting sebelum Anda menggunakan cuka apel untuk kulit adalah cara penggunaannya. Meskipun disebutkan bahwa cuka apel dapat digunakan sebagai toner, bukan berarti Anda bisa langsung menuang cuka apel ke kapas lalu mengaplikasikannya pada wajah. Memiliki kandungan dan sifat asam yang sangat tinggi, jika Anda mengaplikasikannya secara langsung cuka apel dapat menyebabkan sensasi terbakar pada kulit hingga mengakibatkan iritasi. Oleh karena itu, sebelum menggunakannya sebagai toner, Anda harus melarutkan cuka apel dan air terlebih dahulu dengan perbandingan air lebih banyak dari cuka apel.